Kirim Email

Suatu siang yg mendung.

My Amazing Boss (dalam 1 ruangan yg sama denganku) minta dibuatkan Brosur Cold Shrink Spareparts, dalam bentuk PDF. Oke… aku kerjakan, setelah selesai lapor dong ke MAB.

Aku: “Pak sudah selesai nih.”

MAB: “Klo sudah selesai diemail ke tempatku ya, biar aku bisa kirim ke distributornya.”

Aku: “Oke deh…”

Setelah beberapa menit yg menjemukan, beberapa lembar tissu dihabiskan untuk elap kringet (berhubung koneksi inet lg lemot-lemotnya)

Aku: “Pak… emailnya sudah terkirim nih.”

MAB: “Mana… mana… aku mau kirim email.”

Aku: “Sudah ada diemail bapak, tinggal forward aja ke distributornya.”

MAB: “Nggak gitu, aku maunya kirim filenya yg dari komputer kamu.”

Aku: “Hah… lha terus td saya ngapain email ke bapak? Gak guna dong.”

Mab: Senyum-senyum tak berdosa